Apakah Bahaya Apabila Kopi Dikonsumsi Waktu Hamil?,
Jakarta, Sebelumnya menikah serta hamil saya kerap konsumsi kopi, namun sejak tahu saya hamil suami saya melarang untuk minum kopi lagi. Sesungguhnya kadang-kadang saya masihlah sukai minum kopi untuk sesekali namun tak sehari-hari. Yang ingin saya tanyakan : 1. Seberapa bahayakah kopi untuk kandungan saya? 2. Bagaimana langkahnya untuk dapat menyingkirkan hasrat minum kopi? Terimakasih atas jawabannya. Fitri Yuliana (Wanita menikah, 23 th.) hime_kagomeXXXXX@yahoo. comTinggi tubuh 154 cm, berat tubuh 48 kgJawabanHalo Mbak Fitri, Anda tak sendirian, sangat banyak wanita seusia Anda ketagihan kopi. Kopi adalah minuman dengan angka mengkonsumsi paling tinggi didunia. Keinginan kopi senantiasa bertambah bersamaan dengan berjalannya saat. Bahkan juga saya sendiri adalah penggila kopi. Apakah bahaya kopi dikonsumsi waktu hamil? Pertanyaan ini termasuk juga 5 pertanyaan tersering di tanya oleh pasien saya. Mari kita pelajari sedikit tentang kopi serta kehamilan. Kopi yang dikonsumsi oleh ibu hamil menyebabkan ada cafein serta metabolitnya didalam darah janin serta cairan ketuban (terkecuali darah ibu tentunya). Kekuatan seseorang ibu untuk metabolisme cafein juga alami penurunan akibat kehamilan, serta terendah waktu trimester ketiga. Kopi yang diminum oleh Ibu bisa menyebabkan kenaikan detak jantung janin serta penambahan kesibukan pernapasan dalam rahim (memanglah benar janin bernafas dalam rahim). Walaupun itu, beragam riset sudah dikerjakan tentang dampak kopi dalam kehamilan. Pada 2011 dikerjakan riset jalinan kopi serta keguguran, bahkan juga minum kopi sejumlah 8 sampai 10 cangkir (sekitaran 1000 mg cafein) tak diperoleh penambahan kemungkinan keguguran kehamilan namun di riset lain disebutkan peluang kongenital disebutkan bertambah dalam mengkonsumsi kian lebih 300 mg cafein /hari. Riset mengenai kopi serta kehamilan memanglah tidaklah terlalu banyak, namun beberapa pakar setuju untuk membatasi mengkonsumsi kopi untuk wanita yang menginginkan hamil, bakal hamil, hamil serta menyusui untuk membatasi mengkonsumsi cafein kurang dari 200-300 mg /hari. Butuh diingat, ini kandungan cafein, tidak cuma kopi. Banyak makanan/minuman yang kita mengkonsumsi keseharian memiliki kandungan cafein, seperti : teh (sekitaran 50 mg per cangkir), minuman soda berpemanis (sekitaran 35 mg per cangkir), minuman daya (sekitaran 80 mg per paket). Butuh diingat juga kopi memiliki banyak macamnya, mulai kopi komersial merk terkenal di beberapa pojok mall dengan ukuran besar dapat meraih 415 mg cafein serta 330 mg pada paket tengah di mana kopi satu cangkir instan yang umum kita minum memiliki kandungan sekitaran 60-100mg cafein. Kesimpulannya, bisa saja hamil minum kopi, batasi 2 cangkir kopi /hari optimal. Umumnya orang untuk menyingkirkan kecanduan diperlukan 2 hal, motivasi (dorongan mental) serta pengganti (seperti permen). Bisa dicoba memakai pengganti permen atau snacking sehat apabila mulai muncul hasrat minum kopi (jika kian lebih 2 cangkir /hari), tentu sulit awal mulanya, bila gampang tak dimaksud kecanduan tentunya hehehe. Mudah-mudahan bermanfaatdr. Hari Nugroho, SpOGDokter Spesialis Kebidanan serta KandunganStaf Divisi Ginekologi Onkologi - Departemen Obstetri serta GinekologiRSUD dr Soetomo - Kampus Airlangga, SurabayaAkun Twitter : @drharinugroho (hrn/up)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar